News Update :

Senin, 17 Januari 2011

Cuaca Buruk Picu Kenaikan Harga Sayuran di Madiun

Fiant-News, Madiun --Tingginya curah hujan yang terjadi pada saat ini ternyata tidak hanya membuat harga cabai meroket. Hal tersebut ternyata juga memicu kenaikan sejumlah komoditas sayuran lainnya.

Menurut salah satu penjual sayuran di Pasar Besar Kota Madiun, Suparni, kenaikan harga tersebut terjadi pada sayuran kubis, tomat, wortel serta bawang merah. Kenaikan harga sayuran yang biasa ditanam di dataran tinggi ini, sudah berlangsung sejak 2 minggu terakhir.

"Kenaikan harga untuk setiap sayuran berkisar antara 25% dari sebelumnya. Kenaikan ini disebabkan minimnya stok sayuran karena banyak yang busuk terkena air hujan," ujarnya, Minggu (16/1/2011).

Saat ini harga Kubis naik dari harga Rp 4.000 ribu menjadi Rp 5.500 per kilogram, diikuti kenaikan harga wortel dari Rp 4.500 menjadi Rp 5.000 per kilogram. Harga tomat juga ikut meroket dari Rp 2.500 menjadi Rp 3.500 per kilogram.

Kenaikan paling signifikann terjadi pada bawang merah. Jikaa pada minggu lalu harga bawang merah ini hanya Rp 14.000 per kilogram, kini naik tajam menjadi Rp 17.500 tiap kilogramnya. "Kenaikan harga untuk bawang merah terjadi secara bertahap selama satu minggu ini, karena berkurangnya pasokan dari sejumlah daerah penghasil," tambah Suparni.

Beberapa daerah penghasil sayuran yang mensuplai di Pasar Besar Kota Madiun di antaranya adalah Magetan, Nganjuk dan Kediri. Parni memperkirakan kenaikan harga berbagai kebutuhan pokok ini dipastikan terus berlanjut, menyusul hujan yang diperkirakan masih berlangsung beberapa bulan ke depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright Jalur Berita : Kabar Berita Terbaru dan Terkini 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.