skip to main |
skip to sidebar
Rupiah Siap-Siap Melemah!

Fiant-News,JAKARTA - Tren pelemahan di pasar modal Amerika dan Eropa tampaknya bakal menekan Asia. Rupiah pun diperkirakan bakal turut melemah pada akhir pekan ini.
"Rupiah pada pergerakan kali ini akan berada di kisara Rp8.675-Rp8.725,"ungkap ekonom Fauzi Ichsan kala dihubungi Fiant-News, Jakarta, Jumat (15/4/2011).
Melemahnya bursa Amerika Serikat dan Eropa membuat market Asia menjadi rentan sehingga menyebabkan market Asia tertekan dan rupiah pun menjadi melemah. Meski pun saham Asia cenderung bergerak mixed, akan tetapi tidak ada suatu direction atau arahan yang pasti di pasar Asia, karena tren pelemahan yang terjadi di dalam bursa global.
Sementara itu, tidak stabilnya keadaan bursa saham global yang menyebabkan bursa saham Asia tertekan juga berpengaruh terhadap pembelian surat utang negara. "Kalau keadaan pasar seperti ini investor cenderung enggan untuk membeli surat utang negara, sehingga makin sedikit arus modal asing atau capital inflow yang masuk ke Indonesia, sebaliknya jika keadaan pasar bagus maka investor pun akan berbondong-bondong untuk membeli surat utang negara," pungkasnya.
Seperti diketahui, rupiah, menurut kurs tengah Bank Indonesia (BI) Kamis (14/4/2011) menguat ke Rp8.661 per USD dari perdagangan sebelumnya yang sebesar Rp8.672 per USD. Sementara menurut yahoofinance, rupiah ada di Rp8.667,5 per USD, dengan kisaran perdagangan hari ini Rp8.657-8.677 per USD.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar